Home » Archive for March 2016
Mengaktifkan module mod_rewrite web server Apache di Ubuntu Server

Mengaktifkan module mod_rewrite web server Apache di Ubuntu Server

Add Comment
https://qkumpulkanilmu.wordpress.com/2013/02/28/mengaktifkan-module-mod_rewrite-web-server-apache-di-ubuntu-server/
Kejadian ini saya alami ketika upload aplikasi web, aplikasi web ini mengunkan URL rewriting dengan .htaccess. Agar bisa berjalan maka harus mengaktifkan mod_rewrite web server apache. Langsung saja kita memulai tutorial ini :
1. Login sebagi root
2. Aktifkan mod_rewrite dengan perintah “sudo a2enmod rewrite“ kemudian restart apache dengan perintah “/etc/init.d/apache2 restart”, dengan perintah ini, maka kita bisa melihat file rewrite.load di /etc/apache2/mod-enabled
3. Selanjutanya edit file berikut dengan perintah “nano /etc/apache2/sites-available/default”, cari baris seperti dibawah ini
1
2
3
4
5
6
<Directory /var/www/>
Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
AllowOverride None #Diganti AllowOverride All
Order allow,deny
allow from all
</Directory>
4. Keluar dari perintah nano dengan menekan “CTRL+X kemudian enter“ maka ada perintah simpan tekan “Y” enter, Selanjutnya jangan lupa untuk merestart dengan perintah “/etc/init.d/apache2 restart”.
Sekian tutorial dari saya, semoga bermanfaat bagi semua dan bagi yang sedang mencari tutorial ini bisa membantu untuk menangani kasus ini.
Virtual Host di Ubuntu Server

Virtual Host di Ubuntu Server

Add Comment

https://qkumpulkanilmu.wordpress.com/2014/01/31/virtual-host-di-ubuntu-server/

Karena lupa bagaimana cara membuat virtual host, buka-buka catetan sama searching di google akhirnya ketemu dan bisa. Agar tidak lupa, lebih baiknya saya tambahkan ke blog saya ini. Selain untuk catetan, dapat juga sharing buat teman-teman yang mencari tutorial ini. Baik langsung saja kita mulai bagaimana cara membuat virtual host di ubuntu server. Login sebagai root di ubuntu server kalian, dan ikuti langkah dibawah ini :
1. Buatlah folder di direktori home, misalkan nama folder nya “webq”. Terus tambahkan folder public_html, di folder ini nantinya script web kalian di taruh.
root@root:/home#mkdir -p webq/public_html //folder diletakannya aplikasi
root@root:/home#mkdir -p webq/log //folder untuk log file
root@root:/home#chmod -R 755 webq/public_html
2. Buat file index.html sebagai sempel, dan letakan di dalam folder “/webq/public_html/index.html”. Isi dari index.html sebagai berikut :
<html>
  <head>
    <title>.:welcome to webq:.</title>
  </head>
  <body>
    <h2>Selamat datang di blabla.com</h2>
  </body>
</html>
3. Konfigurasi default virtual host yang berada di “/etc/apache2/sites-available/default”, seperti contoh dibawah ini. Kita copy dengan nama “webq”,
<VirtualHost *:80>
     ServerAdmin webmaster@localhost

     DocumentRoot /var/www
     <Directory />
          Options FollowSymLinks
          AllowOverride All
     </Directory>
     <Directory /var/www/>
         Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
         AllowOverride All
         Order allow,deny
         allow from all
     </Directory>

     ScriptAlias /cgi-bin/ /usr/lib/cgi-bin/
     <Directory "/usr/lib/cgi-bin">
         AllowOverride None
         Options +ExecCGI -MultiViews +SymLinksIfOwnerMatch
         Order allow,deny
         Allow from all
     </Directory>

     ErrorLog /var/log/apache2/error.log

     # Possible values include: debug, info, notice, warn, error, crit,
     # alert, emerg.
LogLevel warn

CustomLog /var/log/apache2/access.log combined

     Alias /doc/ "/usr/share/doc/"
     <Directory "/usr/share/doc/">
          Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
          AllowOverride None
          Order deny,allow
          Deny from all
     </Directory>

</VirtualHost>
Kemudian kita edit dan sesuaikan dengan nama dan folder aplikasi tadi dibuat
root@root:/etc/apache2/sites-available#cp default webq
root@root:/etc/apache2/sites-available#nano webq
<Virtualhost *80>
        ServerAdmin webmaster@webq.com
        ServerName  webq.com
        ServerAlias www.webq.com

        DocumentRoot /home/webq/public_html //sesuaikan dengan folder aplikasi
        <Directory />
           Options FollowSymLinks
           AllowOverride All
       </Directory>
       <Directory /home/webq/public_html>  //sesuaikan dengan folder aplikasi
           Options Indexes FollowSymLinks MultiViews
           AllowOverride All
           Order allow,deny
           allow from all
      </Directory>
      .......
      # Custom log file locations
      LogLevel warn
      ErrorLog  /home/webq/log/error.log
      CustomLog /home/webq/log/access.log combined
      ....... 
</Virtualhost>
Keluar dari nano, “ctrl+x” kemudian “y” untuk menyimpan.
4. Kita enable virtual host yang kita buat tadi dengan perintah seperti di bawah ini :
#sudo a2ensite webq.com
kemudian restart apache
#sudo /etc/init.d/apache2 reload
kemudian silahkan di cek pada browser :
http://webq.com
Penjelasan diatas merupakan pembuatan virtual host, terus bagaimana untuk menghapus nya apabila sudah diganti. Berikut caranya :
  1. Mendisable virtual host dengan cara “#sudo a2dissite webq”.
  2. Kemudian refresh apache, “#sudo /etc/init.d/apache2 reload”.
  3. Baru menghapus file virtual host, “#sudo rm /etc/apache2/sites-available/webq”.
Begitulah tahap membuat dan menghapus virtual host, semoga bermanfaat bagi teman-teman.
menampilakan angka nol belakang koma

menampilakan angka nol belakang koma

Add Comment
http://away.web.id/fungsi-pembulatan-desimal-pada-php/
http://www.duniailkom.com/tutorial-php-cara-memformat-tampilan-angka-dalam-php-fungsi-number_format/


Pembulatan Biasa dengan fungsi round()
Fungsi round() digunakan untuk pembulatan dari sebuah bilangan desimal. Untuk pembulatan menggunakan round, jika angka di belakang koma di bawah 5, akan dibulatkan ke bawah, tapi jika angka di belakang koma sama dengan atau lebih dari 5, akan dibulatkan ke atas. Pada fungsi ini kita bisa menentukan berapa angka di belakang koma, jadi nilainya tidak selalu bilangan integer. Bentuk umum fungsi ini adalah
round ( float $nilai [, int $angkabelakangkoma = 0 [, int $mode = PHP_ROUND_HALF_UP ]] )
parameter utama yang dibutuhkan adalah nilai desimal. Parameter kedua dan ketiga sifatnya optional. Parameter kedua digunakan untuk menentukan berapa angka di belakang koma pada saat proses pembulatan, jika parameter ini tidak ditentukan maka nilai defaultnya adalah 0. Parameter ketiga digunakan untuk menentukan mode pembulatan.

<php
echo round(3.4); // 3
echo round(3.5); // 4
echo round(3.6); // 4
echo round(3.6, 0); // 4
echo round(1.95583, 2); // 1.96
echo round(1241757, -3); // 1242000
echo round(5.045, 2); // 5.05
echo round(5.055, 2); // 5.06
echo round(9.5, 0, PHP_ROUND_HALF_UP); // 10
echo round(9.5, 0, PHP_ROUND_HALF_DOWN); // 9
echo round(9.5, 0, PHP_ROUND_HALF_EVEN); // 10
echo round(9.5, 0, PHP_ROUND_HALF_ODD); // 9
echo round(8.5, 0, PHP_ROUND_HALF_UP); // 9
echo round(8.5, 0, PHP_ROUND_HALF_DOWN); // 8
echo round(8.5, 0, PHP_ROUND_HALF_EVEN); // 8
echo round(8.5, 0, PHP_ROUND_HALF_ODD); // 9
?>
 lalu
misal jika 3.5   -> ingin menjadi 3.50 

maka

<?php
$angka = 1999;
$angka_format = number_format($angka,3);
echo $angka_format;
// 1,999.000
?>


Subscribe to: Posts (Atom)